Excavator merupakan jenis alat berat yang digunakan untuk membantu pekerjaan manusia khususnya pada tugas yang tergolong berat. Excavator pada umumnya difungsikan sebagai alat untuk melakukan penggalian pada tanah, mengangkut material dari satu tempat ke tempat lain, ataupun memecahkan batu atau breaker.
Karena excavator memiliki tugas yang tergolong berat, maka perawatan untuk alat berat satu ini harus dilakukan dengan rutin. Namun, tak jarang excavator mengalami penurunan kinerja akibat adanya kerusakan pada beberapa sektor. Salah satunya adalah masalah kelistrikan pada excavator.
Sektor kelistrikan excavator yang rusak, dapat menurunkan kinerja excavator bahkan tak jarang alat berat ini tidak bisa dihidupkan dan digunakan. Lalu, apa saja masalah kelistrikan pada excavator? Apa saja penyebabnya? Artikel ini akan membahas seputar masalah kelistrikan pada excavator beserta penyebabnya.
Agar Anda tidak bingung, simak penjelasan artikel ini sampai tuntas ya!
Baca Juga: Swing Excavator Tidak Berfungsi? Coba Cara Simpel Ini!
Masalah Kelistrikan Excavator
Salah satu sektor yang umum terjadi kerusakan pada excavator adalah sektor kelistrikan. Excavator membutuhkan sektor kelistrikan yang optimal untuk memaksimalkan kinerja dari setiap komponen yang ada untuk mendukung kelancaran operasionalnya.
Berikut ini adalah beberapa masalah kelistrikan yang kerap terjadi pada excavator.
Excavator Tidak dapat Dihidupkan
Salah satu masalah umum yang terjadi pada sektor kelistrikan excavator yaitu tidak adanya daya aliran listrik. Hal ini membuat excavator tidak dapat dihidupkan. Masalah ini kerap terjadi akibat adanya kerusakan dari berbagai faktor seperti adanya kabel yang putus, kerusakan pada kontak, atau adanya masalah pada sistem starter.
Mesin Excavator Sulit untuk Dihidupkan
Terkadang, mesin excavator sulit untuk dihidupkan dan membutuhkan percobaan beberapa kali untuk berhasil. Hal ini disebabkan oleh lemahnya daya listrik untuk memutar motor starter atau adanya masalah pada kelistrikan untuk memompa bahan bakar untuk masuk ke dalam ruang pembakaran.
Excavator Mati Secara Tiba-Tiba
Pada saat operasional, excavator dapat mengalami gagal operasional secara tiba-tiba. Hal ini umumnya disebabkan oleh adanya masalah pada sirkuit kelistrikan. Hal ini terkadang berpotensi membuat pompa bahan bakar tidak berfungsi.
Lampu Indikator Menyala
Salah satu masalah pada sistem kelistrikan excavator yang umum terjadi adalah muncul atau menyalanya lampu indikator. Hal ini disebabkan oleh adanya kerusakan pada sensor-sensor atau perangkat elektronik pada excavator. Perlu dilakukan pemeriksaan pada sensor-sensor yang bermasalah dan segera dilakukan penggantian.
Sekring Terbakar
Sistem kelistrikan yang rusak dapat membuat beberapa sekring menjadi terbakar bahkan juga dapat membakar box sekringnya juga. Hal ini dikarenakan adanya aliran arus pendek atau beban arus yang berlebihan.
Lemah dan Hilangnya Daya Listrik
Excavator dapat mengalami penurunan bahkan kehilangan daya listrik pada saat beroperasi. Saat daya listrik sudah hilang, maka excavator akan mati tiba-tiba. Hilangnya daya listrik dapat disebabkan oleh kerusakan pada komponen alternator pada excavator.
Penyebab Umum Kerusakan pada Excavator
Terdapat beberapa penyebab umum terjadinya masalah kelistrikan pada excavator. Berikut adalah beberapa masalahnya.
Tanda-Tanda Peringatan yang Diabaikan
Ketika ada kesalahan pada peralatan berat, indikator peringatan di panel kendali akan segera menyala, baik itu peringatan terkait suhu mesin yang tinggi atau tekanan hidrolik yang rendah. Namun, masalahnya adalah seringkali operator kurang memperhatikan atau bahkan mengabaikan indikator-indikator tersebut.
Terkadang, mereka mungkin berniat untuk melaporkannya kepada atasan, tetapi terkadang lupa karena jadwal pekerjaan yang padat. Tanpa mekanisme yang tepat untuk menangani indikator-indikator peringatan ini, kerusakan yang tak terduga akan terus terjadi.
Pemeliharaan yang Kurang Baik
Pemeliharaan atau maintenance merupakan salah satu kunci untuk memperpanjang masa pakai dan mendukung kerja excavator yang optimal. Kelistrikan merupakan salah satu bagian yang perlu untuk dilakukan perawatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari permasalahan yang semakin besar merusak komponen lainnya.
Penggunaan dan Penyimpanan
Excavator pada umumnya digunakan di medan-medan dengan permukaan yang tidak rata serta dipenuhi dengan lumpur. Jika air atau lumpur tersebut masuk kedalam area sensitif seperti kelistrikan, maka hal tersebut dapat merusak komponen-komponen listrik pada excavator.
Selain itu, Penyimpanan peralatan berat di area terbuka juga bisa menjadi masalah jika ada gangguan dari hama, seperti tikus, di sekitar lingkungan yang cenderung merusak kabel-kabel dalam unit tersebut.
Kesimpulan
Perawatan pada alat berat excavator harus dilakukan dengan rutin tak terkecuali pada sektor kelistrikan. Jika daya listrik pada excavator bermasalah, maka kinerja alat berat ini dapat menurun dan berpotensi menghambat operasional.
Setiap komponen yang rusak harus segera dilakukan penggantian agar tidak merambah dan merusak bagian lain.
***
Jika Anda membutuhkan alat berat dengan suku cadang terpercaya, BCTN hadir untuk membantu.
BCTN sebagai distributor resmi alat berat LiuGong Indonesia hadir dengan beragam pilihan jenis alat berat serta ketersediaan suku cadang yang berkualitas.
Butuh Informasi lebih lanjut? Silakan Hubungi kami.
