Excavator merupakan alat berat dengan mesin yang kerap digunakan dalam proyek pengerukan berbagai material, seperti tanah, batu-batuan, hingga merobohkan bangunan dan sebagainya.
Tentunya fungsi Excavator dapat digunakan dengan baik karena dukungan berbagai komponen yang berperan penting dalam menjalankan tugasnya. Setiap komponennya memiliki fungsi khusus dalam menggali, mengangkat, dan mengangkut material.
Baca Juga: 8 Tips Mudah Perawatan Excavator
Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas bersama apa saja komponen-komponen utama pada mesin excavator dan fungsi lengkapnya!
Komponen Mesin Excavator
Mesin
Engine atau mesin adalah jantung dari excavator. Mesin ini digunakan untuk menghasilkan daya yang diperlukan untuk menggerakkan alat berat ini. Mesin excavator biasanya menggunakan mesin diesel yang kuat dan efisien dalam menghasilkan tenaga.
Boom Excavator
Boom atau lengan adalah komponen utama pada excavator yang menyerupai bentuk lengan manusia. Fungsinya sebagai alat untuk menggali dan mencapai area yang sulit dijangkau. Memiliki panjang bervariasi tergantung pada jenis excavator yang digunakan. Tersambung langsung pada alat berat ini, terkadang komponen ini dilengkapi dengan ekstensi tambahan untuk menunjang kinerjanya.
Cylinder Block
Komponen ini adalah struktur bagian dasar atau inti mesin yang digunakan untuk menopang bagian utama mesin lainnya.
Piston
Piston adalah komponen sebagai bagian ruang bakar dengan silinder blok dan head. Bagian ini juga membantu melakukan gerakan naik turun pada mesin alat berat ini dan menghasilkan pembakaran.
Crankshaft
Pada mesin ini, Crankshaft juga memiliki komponen penting untuk mengubah gerak lurus menjadi putar.
Flywheel
Flywheel adalah piringan dari cast iron dan dipasang di ujung crankshaft. Agar crankshaft bekerja dengan baik, harus bisa menghasilkan daya putaran. Nah, bagian ini yang bekerja untuk memberikan tenaga putaran. Di sekitar flywheel, ada ring gear yang berkaitan dengan starter pinion.
Counterweight
Counterweight merupakan komponen berat yang terpasang di bagian belakang excavator. Pemberat ini berguna untuk menjaga keseimbangan mesin ketika sedang mengangkat beban berat. Jika tidak ada komponen ini, excavator akan cenderung tidak stabil dan terbalik ketika mengangkat material berat.
Mekanisme Katup
Bagian yang membuka serta menutup katup disebut dengan mekanisme katup. Komponen ini terdiri dari beberapa susunan katup yakni jenis katup sisi dan jenis katup kepala. Untuk mesin colt diesel, katup yang digunakan biasanya jenis katup kepala.
Cooling System
Sistem pendinginan merupakan komponen yang berfungsi untuk menjaga suhu mesin dalam batas yang aman saat mesin beroperasi. Ini melibatkan radiator dan kipas yang membantu menjaga suhu mesin agar tetap stabil.
Electrical System
Sistem listrik pada excavator mencakup semua komponen listrik yang diperlukan untuk operasi mesin, termasuk lampu, panel instrumen, dan sistem pengapian.
Kesimpulan
Excavator berfungsi baik jika memiliki komponen dalam kondisi baik. Dengan memahami fungsi masing-masing komponen, operator dapat mengoperasikan mesin dengan lebih efisien dan aman. Walau excavator mungkin terlihat seperti mesin sederhana, akan tetapi keberhasilan proyek konstruksi dan pertambangan seringkali sangat bergantung pada kinerja yang tepat dari semua komponen ini.
Butuh alat berat berkualitas dan suku cadang terpercaya? BCTN jawabannya! Sebagai distributor resmi alat berat LiuGong Indonesia, berbagai produk alat berat, mulai dari perawatan, ketersediaan suku cadang, hingga inspeksi mesin tersedia lengkap.
Masih bingung dan butuh info lengkap? Segera Hubungi kami.
