Alat berat umum digunakan manusia untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang terbilang sulit untuk dilakukan dan tak jarang terbilang mustahil untuk manusia lakukan dengan tangan kosong. Oleh karena itu, alat berat digunakan untuk membantu manusia terutama pada pekerjaan-pekerjaan proyek pembangunan.
Namun kondisi alat berat harus selalu terjaga agar performa pada saat bekerja tetap maksimal. Salah satu hal vital yang sangat penting untuk diperhatikan yaitu sistem pendinginan. Utamanya, sistem pendinginan pada alat berat yang perlu pengecekan secara rutin yaitu air radiator.
Lalu apa fungsi dari air radiator? Bagaimana cara kerja dari air radiator pada alat berat? Artikel ini akan mengulas pembahasan seputar fungsi dan cara kerja air radiator pada alat berat. Oleh karena itu, simak penjelasan lengkap berikut ini hingga tuntas ya!
Mengenal Apa Itu Air Radiator
Istockphoto.com
Air radiator pada alat berat adalah salah satu komponen utama dalam sistem pendinginan mesin. Ini berfungsi untuk menghilangkan panas yang dihasilkan oleh mesin selama operasi. Pada umumnya, air radiator pada alat berat dapat berupa cairan liquid yang mampu menyerap suhu panas dengan waktu yang relatif singkat.
Air radiator akan terus berputar pada siklus kerja radiator untuk menjaga suhu pada mesin alat berat tetap terjaga dan stabil. Penggunaan air radiator sebaiknya menggunakan cairan-cairan yang memang diperuntukan untuk pendinginan pada radiator.
Karena penggunaan air yang sembarangan dapat menyebabkan radiator cepat mengalami penyumbatan dan akan menghambat performa alat berat bahkan tak jarang membuat mesin langsung mengalami kerusakan yang fatal dalam waktu singkat.
Fungsi Air Radiator pada Alat Berat
istockphoto.com
Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, air radiator pada alat berat memiliki fungsi utama yang mendukung performa pada alat berat ketika bekerja. Berikut ini adalah penjelasan lebih rinci terkait fungsi air radiator pada alat berat.
Pendinginan pada Suhu Mesin
Salah satu fungsi penting dari air radiator pada alat berat yaitu sebagai pendingin suhu mesin ketika alat berat bekerja. Ketika alat berat bekerja, pasti setiap komponen-komponen yang bekerja akan menghasilkan panas. Oleh karena itu, air radiator memegang peranan dalam mendinginkan suhu mesin alat berat.
Mencegah Terjadinya Overheating
Istockphoto.com
Fungsi air radiator pada alat berat sangat penting dalam mencegah terjadinya overheating atau peningkatan suhu yang berlebihan pada mesin. Saat mesin alat berat beroperasi, proses pembakaran menghasilkan panas yang tinggi. Terlebih lagi beban kerja dari alat berat terbilang sangat berat.
Air radiator bekerja sebagai sistem pendingin yang efisien dengan mengalirkan air atau campuran air dan cairan pendingin melalui pipa-pipa dan sirip-sirip radiator. Singkatnya, fungsi dari air radiator yaitu menjaga suhu mesin pada tingkat optimal, yang sangat penting untuk menjaga kinerja dan keandalan alat berat selama operasi mereka.
Meminimalisir Resiko Korosi pada Radiator
Penggunaan liquid sebagai air radiator dapat meminimalisir resiko korosi pada radiator itu sendiri. Pada umumnya, liquid pada radiator memiliki kandungan anti karat yang dapat melindungi radiator dari resiko karat.
Dengan penggunaan cairan atau liquid yang benar pada radiator, maka suhu dari mesin alat berat akan lebih stabil serta berdampak pada umur pemakaian yang lebih panjang.
Cara Kerja Air Radiator pada Alat Berat
Istockphoto.com
Setelah memahami fungsi-fungsi penting dari air radiator, sekarang mari kita kupas bagaimana cara kerja air radiator pada alat berat.
Pertama-tama, air radiator akan diisi melalui cap atau tutup pipa pengisian radiator (pastikan kondisi mesin keadaan mati). Lalu, air akan berputar melalui pipa-pipa dan saluran yang berada di dekat bagian panas mesin pada saat dinyalakan. Panas akan diserap ketika air radiator sudah bersentuhan dengan mesin.
Setelah panas sudah diserap oleh air radiator, maka air radiator akan mengalir melalui pipa-pipa ke dalam radiator, di mana panasnya dilepaskan ke lingkungan melalui sirip-sirip pendinginan.
Setelah panas dibuang dan suhu air sudah kembali normal, maka air tersebut kemudian akan kembali ke mesin untuk mengulang siklusnya dan menjaga suhu mesin dalam rentang suhu yang aman.
Kesimpulan
Air radiator memiliki peran vital dalam menjaga suhu mesin alat berat tetap pada level yang aman dan optimal selama operasi.
Salah satu fungsi utama dari air radiator yaitu mencegah terjadinya overheating, yang dapat menyebabkan kerusakan mesin, pengurangan umur pakai, dan bahkan kegagalan kerja pada alat berat. Oleh karena itu, pemilihan dan penggunaan cairan sebagai air radiator tidak boleh sembarangan.
***
Butuh alat berat dengan suku cadang berkualitas? BCTN adalah solusinya.
BCTN hadir sebagai distributor alat berat LiuGong Indonesia menyediakan beragam pilihan alat berat berkualitas, suku cadang terpercaya, serta layanan inspeksi alat berat.
Silakan Hubungi kami untuk informasi lengkapnya! Disini